Arsip untuk Februari 6, 2009

USIR KNALPOT GENDUT MIO

foto-jadi

Knalpot matik Mio bentuknya gendut. Lantaran cover knalpotnya yang berdesain pendek, ini yang bikin Mio lover emoh pakai. “ Kesannya gendut pendek, nggak matching dengan
Postur Mio yang elegan, “ ujar Indra dari club MCS. So doi mendongkrak tampang ini dengan memasang cover knalpot punya Yamaha Jupiter klop bareng cover kecil depan leher Jupi. Harganya cuman Rp 35 ribuan dengan ongkos pasang sekitar Rp 15 ribu.

gbr-111

Pasangnya simpel ngeloyor saja ke bengkel ahli api las. Minta saja dibikinkan dudukan di leher depan Mio. Supaya mudah pake saja dua mur ukuran 10 yang dilas jadi satu (gbr1). Bikin dua bagian pegangan, cara ini diyakini nggak merusak volume pipa knalpot akibat panas api las, karena hanya ditempel dipermukaan jangan sampai melubangi kulit knalpot.

gbr-21 gbr-31

Untuk bagian belakang, dudukan pemegang baut cover orsi Mio nggak bisa kepake. Biarkan saja nggak perlu dihilangkan, nanti saat mau dibalikin lebih mudah. Pasalnya profil cover Jupi juga nggak terlalu mendekap knalpot, banyak ruang yang bisa dimanfaatin. Dibagian ini pasang pula dudukan dari baut 10 yang ditumpuk dobel. (gbr 2) lantas kunci dengan baut pas. Terakhir rangkai kembali cover Jupi, dijamin ilang tampang gendutnya

oto2, foto: ototrend

Iklan

kawasaki-athlete-ceper-style

KAWASAKI ATHLETE MODIFIKASI CEPER

Desain Kawasaki Athlete buat harian dan penyuka gaya ceper anti telanjang, kayaknya pas pake ubahan minimalis ini. Tinggal menurunkan ukuran tabung sok depan sampai 20cm, dan sokbreker belakang sebaiknya diganti dengan produk sokbreker bekas. Punya Satria saja yang hanya Rp 150 ribu. Potong ulir sokbreker hingga tingkat keceperan yang dipengenin. Hati-hati kondisi ban menggasak kolong sepatbor dan rangka. Penyesuaiannya juga pada rantai yang nantinya bakal menggasruk lengan ayun, so kendorin dikit. Makin oke busa jok ditipisin, pake saja tutup kaleng yang dilubang-lubangi paku. Alat ini bisa buat menggerus jok tipis-tipis dan bisa dilakoni sendiri di bengkel rumah. Kalo punya dana lebih lagi, piringan cakram depan ganti lebarnya 32mm, produk PSM yang asli dijamin kualitasnya. Mesti bikin lagi dudukan kaliper yang agak panjang. Bikin dewe, ukur dulu dengan bahan kertas karton bentuk dan tempelkan kaliper diposisinya, setelah cetakan jadi tinggal pesan ke tukang bubut bikinkan dudukannya. Habis Rp 150 ribuan (pulau Jawa). Lantas kalo punya dompet masih disesakin duit, krom bagian pelek dan kaki-kakinya. Kalo ditotal bisa Rp 1,5 juta tergantung tempatnya juga. Kalau dipake sendiri mending pilih bengkel krom yang sudah punya nama. Kalo di Jawa Timur tepatnya di kota Bangil ada AB Krom yang biasa ngekrom orderan pabrik. Tipenya hard krom dan paling awet dari bengkel lain. Tapi yah itu…harganya weleh..weleh nabung yang banyak dulu..dah.

oto2